Media Pembelajaran

Deskripsi: Pengertian Media Pembelajaran, fungsi, jenis-jenis, manfaat, karakteristik, dan contohnya.

Kebanyakan orang mengetahui media pembelajaran sebagai alat bantu yang digunakan untuk mendukung serta menunjang proses belajar mengajar.

Media pembelajaran bisa berupa buku hingga perangkat elektronik lainnya.

Media pembelajaran digunakan untuk memvisualisasikan materi yang sulit dipahami jika disampaikan dengan menggunakan ucapan berupa verbal.

Dengan adanya media pembelajaran ini, diharapkan materi dapat tersampaikan secara lebih efektif dan mudah dipahami.

Pengertian Media Pembelajaran

Pengertian media pembelajaran adalah alat yang digunakan untuk membantu merangsang perasaan, pemikiran, kemampuan, serta perhatian siswa saat proses belajar mengajar di kelas.

Alat ini berperan sebagai sumber daya utama yang digunakan oleh guru untuk menyampaikan informasi kepada para murid. Media pembelajaran membuat materi yang disampaikan bisa terasa lebih menyenangkan.

Pengertian Media Pembelajaran Menurut Ahli

Beberapa ahli menjelaskan pengertian media pembelajaran dengan definisi yang berbeda.

Dengan mengetahui pendapat dari para ahli, Anda bisa menafsirkan media pembelajaran secara lebih baik dan mampu menerapkannya sesuai dengan tujuan. Berikut informasinya:

1. Latuheru

Latuheru mendefinisikan media pembelajaran sebagai bahan, teknik, atau alat yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar.

Penggunaan media ini dimaksudkan agar proses komunikasi, edukasi, serta interaksi antara guru, dan murid dapat berlangsung secara lebih efektif dan tepat sasaran.

2. Gerlach dan Ely

Menurut Gerlach dan Ely, media pembelajaran adalah alat grafis, elektronis, atau fotografis yang digunakan untuk menangkap, menyusun, serta memproses kembali informasi secara visual agar mudah dipahami.

3. H. Malik

H. Malik mengartikan media pembelajaran sebagai segala sesuatu yang bisa digunakan untuk menyampaikan informasi serta materi pembelajaran.

Media pembelajaran mampu merangsang minat, pikiran, perhatian, serta perasaan murid terhadap suatu pembahasan.

Fungsi Media Pembelajaran

Selain untuk mengefektifkan proses belajar mengajar, media pembelajaran memiliki beberapa fungsi lain sebagai berikut:

1. Mengatasi Keterbatasan Waktu, Ruang, dan Biaya

Ketika menjelaskan sebuah materi yang berkaitan dengan objek yang sulit ditunjukkan, membuat guru harus menggunakan media pembelajaran untuk memberikan pendalaman yang lebih baik kepada para murid.

Dengan adanya media pembelajaran, murid tidak perlu melihat objek secara langsung namun bisa diganti dengan bentuk gambar atau video.

2. Mengakomodasi Perbedaan Tipe Gaya Belajar Murid

Manusia memiliki kemampuan yang berbeda-beda, termasuk gaya belajar. Dalam sebuah teori, tipe gaya belajar dibagi atas 3 jenis yaitu auditori, kinestetik, dan visual.

Dengan memadukan media pembelajaran melalui gambar, suara dan media lain, murid yang memiliki pemahaman lemah akan sistem pembelajaran lisan dapat tertutupi dan bisa lebih memahami proses belajar dengan lebih baik.

3. Menarik Perhatian Siswa

Metode belajar yang cenderung monoton membuat murid menjadi cepat bosan dan berlangsung kurang efektif.

Dengan adanya media pembelajaran, suasana kelas dapat terasa lebih fresh dan berwarna. Dengan begitu, murid pun bisa semakin tertarik dan berkonsentrasi dalam proses belajar.

4. Memaksimalkan Sistem Belajar yang Lebih Efektif

Media pembelajaran dapat memaksimalkan proses belajar mengajar berjalan secara lebih efektif dan mudah dipahami oleh para murid.

5. Memperjelas Penyampaian Materi

Beberapa konsep abstrak mungkin akan sulit untuk dijelaskan secara lisan, misalnya materi bagian anatomi tubuh dan lain sebagainya.

Melalui media pembelajaran seperti video atau gambar, pemahaman tentang materi anatomi lebih mudah dijelaskan dan dipahami.

6. Menghindari Kesalahan Pemahaman

Ketika guru menyampaikan materi secara verbal, sudut pandang murid bisa saja berbeda-beda. Untuk itu guru perlu media pembantu untuk memastikan arah pemahaman murid kepada satu titik yang sama.

[onphpid_related_posts]

Jenis-Jenis Media Pembelajaran

Media pembelajaran terbagi atas beberapa jenis yang memiliki cara penggunaan serta penerapan yang berbeda.

Dengan memahami jenisnya, Anda bisa memilih media yang tepat untuk menyampai materi secara lebih baik.

Berikut beberapa jenisnya:

1. Media Audio

Media ini menyampaikan sistem pembelajaran melalui suara atau bunyi-bunyian dan menerapkan kesan non verbal. Jenis media ini sangat cocok bagi murid bertipe auditori.

2. E-Learning

E-learning merupakan media pembelajaran berbasis elektronik yang memanfaatkan sistem kerja laptop atau komputer.

Untuk menerapkan media pembelajaran ini, murid harus terhubung ke jaringan komputer dan internet.

Media ini sudah banyak dalam sistem pembelajaran karena dianggap sangat efisien dan lebih efektif.

3. Media Audio Visual

Media ini merepresentasikan materi melalui gambar dan juga suara secara bersamaan. Dengan begitu, murid dapat melihat sekaligus mendengar materi yang disampaikan.

4. Media Realita

Jenis media ini menggunakan benda-benda nyata yang ada di kehidupan.

Proses belajar dengan menggunakan media ini menggunakan alat-alat yang ada disekitar lingkungan belajar mengajar, misalnya tumbuhan, pepohonan, dan lainnya.

5. Media Cetak (Print Out)

Jenis media yang satu ini menggunakan bahan yang dicetak. Awalnya media ini disusun dari beberapa unsur grafis seperti teks, gambar dan ilustrasi, kemudian dicetak agar lebih jelas.

Media ini menggunakan desain materi yang lebih berwarna dan menarik untuk dilihat. Media ini digunakan untuk merangsang kreativitas para murid.

6. Multimedia Interaktif

Pembelajaran berbasis multimedia ini dilengkapi dengan alat pengontrol yang dapat dioperasikan oleh pengguna, sehingga alat tersebut dapat memberikan respon atau menimbulkan hubungan timbal balik antara pengguna dan alat pembelajaran.

Manfaat Media Pembelajaran

Media pembelajaran memiliki berbagai manfaat untuk berbagai pihak, mulai dari untuk guru hingga murid.

Apa saja manfaat yang didapatkan dari penggunaan media pembelajaran, simak uraiannya sebagai berikut:

• Efisiensi tenaga dan juga waktu.
• Menumbuhkan sikap positif para murid.
• Meningkatkan kualitas belajar para murid secara lebih efisien.
• Hasil pembelajaran bisa semakin efektif.
• Kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan lebih fleksibel dan bisa dilakukan di mana saja.
• Proses belajar mengajar terasa lebih jelas, menarik, dan interaktif.
• Memudahkan para guru untuk menyampaikan materi.
• Mendukung sistem pembelajaran yang lebih mandiri.
• Meningkatkan motivasi, minat, dan juga keinginan belajar dari para murid.
• Materi pembelajaran bisa lebih mudah dipahami.
• Metode pembelajaran bisa lebih beragam, sehingga membuat siswa tidak mudah bosan.
• Membangkitkan suasana belajar yang disukai oleh para murid, sehingga kualitas belajar bisa semakin meningkat.

Karakteristik Media Pembelajaran

Setiap media pembelajaran memiliki karakteristik yang berbeda-beda.

Karakteristik tersebut membuat media pembelajaran dapat dikelompokkan menjadi beberapa jenis.

Karakteristik ini menjadi salah satu bahan pertimbangan sebelum sebuah media pembelajaran dipilih agar dapat mencapai tujuan secara maksimal.

Berikut karakteristik dari beberapa kelompok media pembelajaran:

• Media audio visual merupakan kombinasi dari media visual dan audio, sehingga dapat menampilkan unsur suara dan verbal secara bersamaan. Dengan begitu, tampilan materi terlihat lebih menarik dan menyenangkan.
• Media visual direpresentasikan dalam bentuk gambar sehingga dapat dilihat dalam bentuk gambar. Unsur-unsur pembentuk media visual biasanya berupa garis, tekstur, bentuk dan lain sebagainya.
• Multimedia bisa dibilang sebagai media pembelajaran yang paling lengkap karena mampu merangsang semua penggunaan panca indra dalam satu kegiatan belajar mengajar.
• Media audio merupakan alat yang digunakan untuk merepresentasikan materi dalam bentuk suara sehingga bisa didengar secara berulang kali.

Contoh Media Pembelajaran

Media pembelajaran direpresentasikan dengan cara yang berbeda-beda, bisa melalui media cetak, visual dan lain sebagainya.

Untuk lebih memahaminya secara lebih detail, simak contohnya sebagai berikut:

• Media cetak meliputi, gambar, buku, papan flanel, koran, kliping dan lain sebagainya
• Media audio visual terdiri dari podcast, video, suara, siaran radio dan lainnya.
• Multimedia interaktif divisualisasi seperti aplikasi pembelajaran berbasis ponsel, online, game dan lain sebagainya.

Dengan memahami pengertian media pembelajaran, guru bisa lebih tepat memilih alat bantu untuk mengefektifkan proses belajar mengajar.

Setiap media pembelajaran direpresentasikan dengan cara yang berbeda, untuk itu harus disesuaikan dengan kebutuhan.